Copenhagen, petunjuk wisata

 

“Don’t go to the Little Mermaid

Itu saran seorang teman Denmark saya. Patung duyung tokoh cerita karya H.C. Andersen ini memang salah satu tourist trap Copenhagen. Dongeng H.C. Andersen saya kenal dari versi komiknya yang diterbitkan Maranatha tahun 1970an. Tempat ini hanya sebuah patung kecil di pinggir pantai yang dikerumuni banyak turis. Sebaiknya tidak kesana kalau waktu anda terbatas. Lebih baik ke distrik Osterbro di dekatnya, kawasan tempat tinggal elite Copenhagen. Banyak kafe dan restoran di sana.

Baca juga liputan tentang Copenhagen :  Copenhagen, Kota Bajak Laut

Tempat lain yang jadi tujuan wisatawan adalah pusat perbelanjaan di Stroget, Jalan utamanya isinya toko-toko lokal merek terkenal seperti pengrajin perak Georg Jensen, cukup dikunjungi sekali saja. Jauh lebih menarik jalan-jalan kecil di sampingnya. Ada beberapa toko barang-barang vintage, toko buku bekas dan kafe-kafe kecil.Beberapa toko yang menarik adalah :

Paludan Cafe, cafe sekaligus toko buku bekas.

Paludan cafe copenhagen
Kafe dan toko buku bekas Paludan

Photografica, toko kamera bekas dengan yang koleksi Leica dan film yang lengkap.

Fotografica camera shop
Kamera di Fotografica

Faraos Cigarer, toko komik dan pernik-perniknya yang lengkap. Tintin, Asterix semua ada di sini.

Faraos Cigarer
Faraos Cigarer

Tempat yang lebih menarik adalah Vesterbro di belakang stasiun kereta atau Norrebro. daerah imigran Timur Tengah. Di sini ada Assistens Kirkegård, pemakaman sekaligus taman, tempat kuburan H.C. Andersen, filosofer Søren Kierkegaard dan fisikawan Niels Bohr. Pemakaman ini sepertinya tidak berhantu karena banyak anak kecil dan mereka tidak terlihat ketakutan.

Masih di Noorebro, dekat jalan Norebrogade ada Bip Bip Bar, (dulunya Chasis Arcade)tempat arcade game retro. Mereka punya mesin2 pinball, pacman dan banyak lagi. Juga menjual piringan hitam, GameWatch dan komputer retro dan asesorisnya. Terlihat satu Amiga 1000, Atari 128 dan beberapa C64, beberapa lengkap dengan boxnya.

Ingin tahu lebih lanjut tentang retro game dan retro computing ?

Pinball dan pacman
Chasis Arcade

Di seberang pintu Barat dari Assistens Kirkegård ada jalan Jægersborggade. Jalan ini penuh galeri seni, desainer perhiasan, studio keramik, kafe dan restoran. Keramiker Inge Vincent menjual piring dan gelas dari keramik yang sangat tipis, jelas bukan buat saya. Kafe pertama Coffee Collective, kedai dan roaster kopi ada di sini. Tempatnya di basement, kecil dan ramai. Memang meski pernah dilarang, saat ini Scandinavia adalah peminum kopi terbanyak dunia.

Baca juga liputan tentang Copenhagen :  Copenhagen, Kota Bajak Laut

Museum

Ada 49 museum di Copenhagen, yang paling besar adalah Nationalmuseet (Museum Nasional Denmark) di pusat kota. Fasilitas museum ini paling lengkap, ada kafe dan toko cinderamata. Cinderamata yang menarik adalah artefak reproduksi. Mereka juga menjual mead, madu yang di fermentasi, dan bir yang dibuat dengan resep 3500 tahun yang lalu.

Buat penggemar militer, harus datang ke Tojhus atau Royal Danish Museum. Mereka punya koleksi dari jaman samurai Jepang sampai ke masa perang Afganishtan.

Tojhus museum
Musium Royal Danish Arsenal

Ada juga museum swasta seperti museum Carlsberg atau museum David Samling. Yang terakhir ini didirikan oleh pengacara C.L. David dan terkenal karena koleksi seni Islamnya.

koleksi seni islam museum david copenhagen
Museum David terkenal dengan koleksi seni Islamnya

Tidak semua museum gratis, sebaiknya periksa website mereka sebelumnya untuk mengetahui jam buka dan harga karcis yang bisa sampai lebih dari DKK 100 ( sekitar 200 ribu rupiah).

Musik

Penggemar jazz akan betah di kota ini. Selain festival jazz Copenhagen, sepanjang tahun selalu ada konser yang lebih kecil. Atau kita bisa ke beberapa klub jazz seperti Jazzhus Montmartre yang terkenal itu, Jazzhouse atau yang lebih kecil seperti Mojo. Klub besar seperti Jazzhus Montmartre dan Jazzhouse juga menyediakan makanan sebelum konser musik mulai.

Makanan

Makanan di Copenhagen sangat bervariasi dari jenis dan harga. Yang paling banyak adalah pølsevogne atau kereta hotdog. Makanan ini populer dikalangan wisatawan dan lokal. Pølsevogne ini seperti warung Padang, ada dimana-mana, murah dan pasti kenyang. Harganya sekitar 20-30 Euro. Berbeda dengan hotdog model amerika, di sini sosisnya yang lebih besar dan pilihan saosnya lebih bervariasi. Saos paling populer adalah remoulade, mayonaise yang dibumbui. Sosisnya juga ada beberapa, beberapa penjual menyediakan sosis oraganik, bahkan ada juga versi halalnya.

Selain itu ada smorrebod yang artinya roti dan mentega. Isinya sehelai roti rye, gandum hitam, yang diatasnya diberi topping. Topping ini bisa ikan, belut asap, telur atau sayuran seperti jamur atau asparagus. Ada banyak nama buat smorrebod karena setiap topping memiliki nama sendiri

Kesukaan saya adalah Stjerneskud atau Bintang jatuh. Isinya irisan roti dengan satu filet ikan goreng tepung dan satu filet asap yang diatasnya diberi udang rebus, sedikit caviar, asparagus dan daun selada. Tumpukan ini lalu diberi saus mayonaise dan potongan lemon.

Salah satu restoran tradisionil Denmark adalah Puk, letaknya di pusat kota. Restoran yang didirikan tahun 1750 ini ramai dikunjungi penduduk lokal, tapi rasanya cocok di lidah saya. Restoran ini adalah restoran tradisional Denmark yang harganya bersahabat. Konon tempat favorit raja Christian ke-7 (1749-1808), yang selalu datang dengan selingkuhannya.

Puk restaurant copenhagen
Restoran Puk

Permen khas Denmark

Selain kopi, Denmark juga salah satu negara pemakan permen terbanyak dunia, nomor dua setelah Finlandia. Kesukaan mereka adalah salmiaklakrids yang rasanya manis dan asin, campuran lakrid alias licorice dengan salmiak atau amonium klorida. Rasa ini tidak asing buat lidah kita karena kita mengenalnya sebagai Obat Batuk Hitam. Selain permen, salmiaklakrids juga dibuat es krim, kue dan bumbu masak.

Copenhagen candy store
Toko permen di Denmark

One comment

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s